Upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) terus dilakukan oleh aparat TNI dan Polri di wilayah binaan. Kali ini, Babinsa Koramil 1709-02/Dawai, Serka Wellem Borowai dan Serda Marthen Karisago, bersama Kapolpos Aipda Frits Mateserai, turun langsung untuk mengamankan sekelompok pemuda yang membuat keributan akibat pengaruh minuman keras (Miras) di Kampung Randawaya, Distrik Teluk Ampimoi, Kabupaten Kepulauan Yapen, Minggu (9/2/2025).
Aksi cepat Babinsa dan Kapolpos ini dilakukan setelah mendapat laporan dari warga yang merasa terganggu dengan insiden tersebut. Mereka segera melakukan pendekatan persuasif dengan menenangkan situasi, kemudian menggelar musyawarah dan mediasi guna menyelesaikan permasalahan yang terjadi.
Menurut Serka Wellem Borowai, kejadian ini bukan pertama kali terjadi, dan pihaknya sudah sering mengingatkan pemuda setempat agar menjauhi miras karena dampak buruknya terhadap kesehatan serta kehidupan sosial.
“Sebagai generasi muda, kalian seharusnya menjadi ujung tombak dalam menjaga keamanan dan ketertiban di kampung ini, bukan malah menimbulkan masalah. Kami tidak ingin kejadian serupa terulang kembali,” tegasnya.
Sebagai bentuk efek jera, para pemuda yang terlibat diberikan sanksi sosial, agar mereka menyadari dampak negatif dari perbuatannya. Babinsa berharap tindakan ini dapat menjadi pelajaran bagi seluruh warga, terutama generasi muda, untuk lebih bijak dalam bertindak demi menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
“Kami ingin kampung ini terbebas dari keributan akibat miras. Jika suasana aman dan nyaman, masyarakat bisa lebih fokus dalam meningkatkan kesejahteraan dan membangun masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.
Dengan adanya langkah tegas dan pendekatan persuasif ini, diharapkan kesadaran masyarakat, terutama para pemuda, semakin meningkat untuk turut serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka.
