Biak – Babinsa Koramil 1708-01/BK Serma Fajar Triono menghadiri Pelantikan Rektor Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) YAPIS Biak Periode 2022-2026, Kabupaten Biak Numfor, Bertempat Di Auditorium IISIP YAPIS BIAK Jl. Condro Negoro Biak Distrik Samofa, Minggu (9/101/2022).
Sesuai Surat Keputusan Pengurus Yayasan Pendidikan Islam (YAPIS) Cabang Biak Numfor No. 40/SK/YAPIS-BN/X/2022 Tentang Pengangkatan Rektor Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) YAPIS Biak Periode 2022-2026, maka akan dilaksanakan pelantikan Rektor (IISIP) YAPIS Biak a.n. Dr. Hermanu Iriawan, SE., M. Si sebagai Rektor terpilih yang telah ditetapkan Pengurus Yayasan masa periode 2022-2026 yang menggantikan Rektor Lama masa periode 2018-2022, Bapak Drs. Djamil Hasim, M. Si.
Asisten I Setda Kabupaten Biak Numfor Mahasunu, S.IP., M.M mewakili Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap, S.Si., M.Pd menyampaikan ucapan selamat kepada Dr. Hermanus Irawan, SE., M.Si sebagai Rektor IISIP Yapis Biak yang baru saja dilantik.
“Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada mantan Rektor dan semua pihak yang telah menunjukkan komitmen, dedikasi dan loyalitas yang tinggi bagi pengembangan IISIP Yapis Biak selama ini,” kata Bupati Herry Ario Naap dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten I Setda Mahasunu.
“Langkah-langkah transformasi penting dilakukan IISIP YAPIS dan setiap perguruan tinggi di Biak dengan memperhatikan Sistem Tri Dharma yang memfasilitasi seluruh komponen sivitas akademika untuk memberikan kinerja terbaiknya, memberikan solusi terhadap masalah di masyarakat dan tentunya masalah pembangunan di daerah secara khusus dan kalau bisa menjadi solusi bagi masalah bangsa.”
“Saya berharap agar jajaran perguruan tinggi di Biak kedepannya terus memperteguh dan merekonstruksi prinsip Tri Dharma Perguruan Tinggi, serta membuka peluang untuk mengembangkan diri dan mengantisipasi tantangan yang tidak pernah berhenti,” imbuhnya.
Selain itu, Bupati juga mengatakan, bahwa Tri Dharma Perguruan Tinggi bukan sekadar tanggung jawab mahasiswa secara simbolik, melainkan sesuatu yang sangat fungsional dan bermakna. Karena itu, setiap perguruan tinggi di Biak perlu memperkuat pusat-pusat kajian unggulan dan penelitian ilmiah.
Demikian pula diharapkan dapat menjadi salah satu kekuatan intelektual yang mampu memberikan pencerahan, solusi maupun lompatan-lompatan strategis secara ilmiah dan terukur, terhadap berbagai permasalahan pembangunan di daerah.
Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih.
