DANDIM 1709/YAWA HADIRI UNDANGAN IBADAH PERAYAAN NATAL DAN TAHUN BARU 2022

Yapen – Bertempat di Monumen Kasih (Mokas) Arusai, Letkol Inf Catur Prasetyo Nugroho, S.I.P., M.IP., (Dandim 1709/Yawa) hadir dalam pelaksanaan Ibadah perayaan Natal dan Tahun Baru 2022, Ikatan Keluarga Bahagia Serui (IKBS), Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) dan masyarakat Kampung Bawai di Kampung Serui Laut, Distrik Yapen Selatan, Kab. Kepulauan Yapen. Rabu, (19/01/2022).

Kehadiran Dandim 1709/ Yawa di tengah-tengah masyarakat pada kegiatan ibadah perayaan Natal dan Tahun Baru 2022 ini sebagai bentuk toleransi dalam kehidupan beragama serta penghargaan kepada semua unsur maupun elemen masyarakat yang hadir.

Selain itu, kehadiran Dandim juga agar bisa mendapatkan simpatik dan nilai positif dari masyarakat, dalam hal sebagai Komandan Aparat Kewilayaan (Kodim) yang mampu membaur dengan masyarakyat dalam segala bentuk kegiatan.

Dengan menghadiri kegiatan ibadah Natal keluarga IKBS, KAPP dan masyarakat Kampung Bawai merupakan salah satu cara Dandim menunjukkan sikap toleransi beragama. Hal ini juga merupakan salah satu wujud dari cara menghargai antar sesama yang berbeda keyakinan.

Sebagai pembina kerukunan, pada sambutannya Bupati Kab. Kep. Yapen Bapak Tonny Tesar, S.Sos., menyampaikan, “Mari kita terus memupuk tali persaudaraan lewat kegiatan keagamaan tanpa membedakan asal usul budaya dan suku agar dapat terjalin hubungan silatuhrahmi yang kuat untuk melangkah bersama di tahun 2022 ini demi membangun Kab. Kep. Yapen tercinta menuju daerah dan masyarakat yang lebih nyaman, lebih maju dan lebih sejahtera”, ujar Bupati.

“Pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2022 yang pada saat ini kita laksanakan di Monumen Kasih (Mokas) Arusai dimaksudkan agar keberadaan dari Monumen yang telah dibangun ini dapat kita ketahui lebih dekat sebagai ikon religi kebanggaan kita bersama di Kab. Kep. Yapen”, ugkap Bupati.

“Menumbuhkan sikap toleransi dalam kehidupan perlu kita lakukan dan tingkatkan dimana kita sebagai umat manusia dituntut untuk selalu hidup berdampingan, rukun serta menghargai satu sama lain. Toleransi dalam beragama adalah salah satu bentuk sikap yang harus terus ditumbuhkan pada diri kita masing-masing demi terciptanya kehidupan yang rukun, aman dan damai”, ucap Dandim. (Prod/Cen)

Check Also

Yonif 122/TS Bentangkan Bendera Merah Putih Sepanjang 1 KM Di Mosso

Jayapura ~ Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 122/Tombak Sakti bersama masyarakat membentangkan Bendera Merah Putih sepanjang …