Merauke ~ Brigjen TNI Wempi Ramandei, S.Sos., selaku Danrem 174/ATW, hari ini menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) untuk kerjasama dalam kegiatan optimalisasi lahan pertanian seluas 40.000 hektar yang tersebar di enam distrik di Kabupaten Merauke. Acara ini berlangsung di ruang rapat Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Senin (1/7/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Bupati Merauke Drs. Romanus Mbaraka Mt., Dr. Drs. Beatus Tambaip, MA (Rektor Unmus), Martha Bayu Wahyuni Wijaya, A.Pi., M.Sc.(Kepala Dinas Ketahanan Pangan Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Merauke) Sekretaris Daerah Kabupaten Merauke, serta beberapa perwakilan dari Instansi Militer dan Dinas terkait.
Dalam sambutannya, Bupati Merauke menggarisbawahi pentingnya keterpaduan dalam program ini sebagai hasil dari upaya matang untuk mengoptimalkan lahan pertanian. Beliau menekankan pentingnya kerjasama yang baik antar instansi serta partisipasi petani dalam kegiatan optimalisasi lahan tersebut, dengan harapan bahwa semua pihak akan mematuhi ketentuan yang ada.
“Kita semua harus bersiap menghadapi tantangan perubahan iklim global, dan saya bersyukur bahwa Kabupaten Merauke terpilih sebagai salah satu wilayah lumbung pangan Nasional. Hasil studi menunjukkan bahwa Merauke layak untuk pengembangan tanaman pangan basah, terutama padi-padian,” ujar Bupati.
Menyampaikan pandangannya, Danrem 174/ATW Brigjen TNI Wempi Ramandai, S.Sos., yang melibatkan TNI AD dalam Program Percepatan Optimalisasi Lahan (Opla), menegaskan bahwa berkomitmen untuk mendukung keberhasilan program tersebut.
“Ini semua demi kesejahteraan masyarakat, bukan hanya di wilayah Merauke, namun juga dalam rangka membantu mewujudkan Kabupaten Merauke menjadi salah satu lumbung pangan nasional di masa depan,” tambahnya.
MOU yang ditandatangani hari ini mencerminkan semangat kolaborasi antara TNI AD dan pemerintah daerah dalam upaya mencapai tujuan bersama untuk meningkatkan produksi pertanian dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Merauke. Diharapkan, kerjasama ini akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap ketahanan pangan Nasional serta memperkuat sinergi antara berbagai sektor terkait.