Biak – Kodim 1708/BN memberikan Penyuluhan Ideologi dan nilai-nilai Pancasila yang dipimpin oleh Pjs. Pasiter Kodim 1708/BN Kapten Inf Sutrisno menjadi salah satu pemberi materi di Kampung Pancasila yang dihadiri oleh Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda dan undangan serta para peserta sosialisasi sebanyak 25 orang, bertempat di Kantor Kampung Instrom, Distrik Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor, Selasa (06/09/2022).
Kapten Inf Sutrisno selaku Pjs. Pasiter 1708/BN dalam pemberian materinya menyampaikan, Pancasila merupakan sebuah ideologi yang bersifat terbuka, artinya Pancasila senantiasa bergerak seiring dengan perkembangan aspirasi masyarakat yang sesuai dengan dinamika kehidupan Bangsa Indonesia dan tuntutan perkembangan zaman.
“Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara diupayakan agar tidak mengakibatkan perpecahan yang merugikan setiap orang bahkan dapat merugikan Negara Indonesia. Pancasila sebagai ideologi bangsa terdapat nilai-nilai yang dapat diaktualisasikan dalam kehidupan sekitar. Tanpa nilai-nilai Pancasila tersebut, masyarakat Indonesia tidak akan memiliki pandangan atau pedoman untuk menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara di negara yang memiliki budaya beragam,” jelas Pjs. Pasiter.
“Marilah kita bersama-sama pelihara Kampung Pancasila ini. Sebagai sarana untuk melestarikan nilai-nilai yang terkandung dalam butir Pancasila. Untuk menciptakan kerukunan antar umat beragama serta mendorong masyarakat, agar saling menghormati dan menghargai sesama guna kesejahteraan dan kemakmuran rakyat,” pungkas Pjs. Pasiter.
Sementara itu Kepala Kampung Instrom Bapak Piet Hein Wambrauw mengatakan selaku Kepala Kampung Instrom dan aparat kampung lainnya sangat mendukung kegiatan tersebut.
“Saya berharap setelah diberikan materi ini masyarakat Kampung Instrom mampu memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila sehingga tidak mudah termakan informasi yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa dan negara,” ungkapnya.
Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih.