Enarotali – 1 Desember merupakan peringatan Hari AIDS Sedunia, saat ini bertepatan Rabu 1-12-2021 dalam peringatan hari AIDS Sedunia Jajaran Kodim 1703/Deiyai dalam hal ini Koramil 1703-01/Enarotali dan jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Paniai yang dipimpin oleh Pgs. Danramil 1703-01/Enarotali Mayor Inf Abraham Taihutu melaksanakan kegiatan Vaksinasi dan Pemeriksaan HIV-AIDS kepada warga masyarakat dan Anggota TNI yang berada di wilayah Kabupaten Paniai di Bandara Enarotali, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai. Rabu (1/12/2021).
Kegiatan Vaksinasi dan pemeriksaan HIV-AIDS ini dilakukan kepada masyarakat dan Anggota TNI yang berada di 2 (dua) wilayah yaitu Kabupaten Paniai dan Deiyai.
Kegiatan tersebut dilakukan dengan cara jemput bola dan sudah berkoordinasi dengan Kodim 1703/Deiyai agar menyampaikan kepada warga masyarakat yang berada di Wilayah Kabupaten Deiyai yang belum melaksanakan vaksinasi dan pemeriksaan HIV-AIDS.
Mayor Inf Abraham Taihutu Mengatakan, “Upaya mensukseskan vaksinasi massal Covid-19, Anggota Koramil 1703-01/Enarotali turun langsung menjemput warga menggunakan mobil Koramil. Hal ini terus dilakukan hingga jemput bola ke Kampung /Distrik untuk mengikuti kegiatan “Serbuan Vaksinasi” agar vaksinasi ini bisa menyasar seluruh warga yang berada di wilayah Kab. Paniai”, ujarnya.
Menurutnya, strategi jemput bola vaksinasi kepada warga yang belum menerima vaksin, dengan mendatangi rumah atau diantarkan ke tempat vaksinasi Covid-19.
“Kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat capaian vaksinasi secara cepat, sehingga dapat mencegah resiko penularan Covid-19,” kata Pgs. Danramil.
Dokter Venty mengatakan, proses pemerikasaan HIV-AIDS terbentur dengan penanganan pandemi Covid-19. Pembatasan mobilitas masyarakat misalnya, menghambat pencegahan dan pengobatan HIV di populasi rentan. Program-program lainnya seperti edukasi di sekolah pun terhenti gara-gara pandemi.
“Sudah saatnya kepala Daerah mengambil sikap. Kita tidak bisa memilih untuk mengatasi Covid-19 atau AIDS saja hari ini. Keduanya harus dilakukan bersamaan jika ingin sukses”, tutur dr. Venty.
Menurutnya, angka HIV di Kabupaten Paniai berdasarkan data yang di himpun dari RSUD Kab. Paniai yang digabungkan dengan seluruh Puskesmas yang berada di Kabupaten Paniai sebanyak 1.400 kasus. Data ini terhitung mulai dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2021.
“Perlu upaya yang lebih serius dan sosialisasi untuk bisa mencegah kenaikan kasus HIV di tengah pandemi”, katanya. (Prod/Cen)