TNI dalam pelaksanaan Tugasnya tidak hanya menjaga keamanan perbatasan RI-PNG saja, tapi juga sebagai melaksanakan pembinaan terhadap generasi Muda di wilayah, ini dibuktikan oleh Satgas Pamtas Yonif 614/Raja Pandhita (RJP) dalam kegiatan sosial yang mendukung pengembangan bakat generasi muda. Salah satu upaya tersebut adalah memberikan pelatihan bermain musik kepada pemuda-pemuda di Distrik Karubaga, Kabupaten Tolikara, Papua Pegunungan, Kamis(20/2/2025).
Berlokasi di Gereja GIDI Karubaga, anggota Pos Karubaga Satgas Yonif 614/RJP mengajarkan teknik dasar bermain alat musik, khususnya gitar.
Kegiatan ini menjadi wadah bagi anak-anak Papua untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam bermusik, sekaligus mempererat hubungan dengan prajurit TNI.
Sementara itu Komandan Pos (Danpos) Karubaga, Lettu Inf Syahrudin, menuturkan bahwa kegiatan mengajarkan cara bermain music dipilih karena sangat mudah dan dapat melatih Kreatifitas Pemuda. Sehingga melalui pelatihan ini para pemuda tersebut dapat mengedukasi dan menjadikan lebih kreatif lagi.
“Selain melatih keterampilan bermain musik, kami juga ingin menanamkan semangat kebersamaan dan wawasan kebangsaan agar mereka memiliki masa depan yang lebih cerah serta terhindar dari pengaruh negatif,” ujar Lettu Syahrudin.
Selanjutnya dibawah pimpin oleh Sertu Yoel, anggota Satgas mengajarkan teknik dasar bermain gitar, mulai dari cara memegang gitar yang benar, mengenal kunci-kunci dasar, hingga teknik memetik senar agar menghasilkan nada yang merdu.
Salah satu peserta pelatihan, Respaldo Wenda (14), mengungkapkan rasa bahagianya bisa belajar bermain gitar langsung dari para prajurit TNI.
“Saya sangat senang bisa belajar gitar dari Bapak TNI. Mereka mengajarkan dengan sabar dan membuat suasana belajar menjadi menyenangkan,” ujarnya.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Pendeta Gereja GIDI Karubaga, Yakob Yikwa, S.TH (45), yang berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut untuk memberikan manfaat bagi anak-anak di Karubaga.
“Kami sangat berterima kasih atas kepedulian Satgas Yonif 614/RJP. Semoga kegiatan ini bisa rutin dilakukan agar anak-anak memiliki keterampilan tambahan, terutama di bidang musik, yang tidak banyak diajarkan di sekolah,” harap Pendeta Yakob.
Musik menjadi salah satu jembatan yang menghubungkan TNI dengan masyarakat, menciptakan keharmonisan, serta menginspirasi anak-anak Papua untuk terus berkarya dan berprestasi.
