PEDULI KESEHATAN MASYARAKAT, SATGAS TNI LAKSANAKAN KHITAN DI PERBATASAN RI-PNG

Keerom – Salah satu program kesehatan Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista yaitu dengan melaksanakan Khitan atau Sunat bagi masyarakat, baik untuk anak-anak ataupun orang dewasa yang berada di wilayah perbatasan RI-PNG, bertempat di Kampung Woslay, Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, Papua, Senin (20/9/2021).

Demikian disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista, Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilisnya.

Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista, Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Tim Kesehatan Satgas Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista di salah satu rumah warga di Kampung Woslay, Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, Papua.

“Kegiatan khitan atau operasi sunat merupakan salah satu program di bidang Kesehatan Satgas, yaitu selain memberikan pelayanan kesehatan seperti pengobatan, penyemprotan nyamuk dan pembagian kelambu anti nyamuk malaria juga mengajak masyarakat untuk merawat diri dengan menjaga kesehatan sejak dini yaitu dengan melaksanakan khitan atau sunat,” kata Dansatgas.

“Operasi kecil sunat ini, memang merupakan kegiatan di bidang kesehatan, namun selain itu juga merupakan bagian dari pembinaan teritorial di daerah penugasan, khususnya di wilayah perbatasan RI-PNG. Karena kegiatan ini memberikan efek kesehatan dalam jangka panjang terhadap kondisi tubuh masyarakat,” tambah Dansatgas.

Di tempat terpisah, Komandan Peleton Kesehatan Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista Letda Ckm Dariyanto menjelaskan bahwa melalui program kesehatan tersebut, dapat membantu masyarakat dalam mengurangi beberapa resiko kesehatan, diantaranya yang pertama, terjadinya penyakit seksual menular, seperti herpes atau sifilis, kedua, mencegah terjadinya penyakit pada penis, seperti nyeri pada kepala atau kulup penis yang disebut fimosis dan yang ketiga, mengurangi resiko terjadinya infeksi saluran kemih yang berkaitan dengan masalah ginjal.

“Selama proses berlangsungnya operasi kecil sunat atau khitan ini, pasien tidak merasakan sakit yang berlebihan saat disunat dan terlihat lebih tenang,” jelas Dariyanto.

Sementara itu, orang tua pasien Bapak Saiman (37) mengucapkan terima kasih dan rasa bangganya kepada TNI khususnya Tim Kesehatan Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista yang telah jauh-jauh berkenan hadir memenuhi undangan Bapak Saiman untuk membantu menyunatkan anaknya.

“Kami atas nama keluarga besar mengucapkan banyak terimakasih kepada TNI khususnya bapak-bapak kesehatan Satgas Pamtas Yonif 403 Pos Kotis Senggi yang atas kerelaannya datang ke rumah memenuhi panggilan kami, untuk membantu menyunat anak-anak. Belum lagi bantuan ini diberikan secara cuma-cuma kepada anak kami sehingg sangat terbantu sekali, semoga kebaikan dan rezeki yang banyak selalu tercurahkan kepada Bapak TNI sekalian,” ujar Saiman.

Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih.

Check Also

Wujud Kepedulian Babinsa Koramil Supiori Selatan Bantu Warga Buat Perahu

Supiori ~ Babinsa Koramil 1708-04/Supiori Selatan Serda Sudirman membantu warga binaannya yang sedang membuat perahu …