Yapen – Pemuda Papua terpanggil mengabdi kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ini terlihat dari semangat pemuda yang berbondong-bandong mendaftar menjadi Prajurit TNI.
Bertempat di Aula Makodim 1709/Yawa Letkol Inf Catur Prasetyo Nugroho, S.IP., M.IP Dandim 1709/Yawa berkesempatan memberikan pengarahan serta motivasi kepada seluruh calon siswa yang ingin mengabdikan diri menjadi anggota TNI AD. Senin (14/02/2022).
Meskipun menjadi anggota TNI harus melalui tahapan dan seleksi yang cukup ketat, sehingga memerlukan untuk mempersiapkan diri dari jauh-jauh hari, para Pemuda terlihat sangat antusias memperhatikan pengarahan yang disampaikan Dandim 1709/Yawa.
Dandim 1709/Yawa mengungkapkan para Pemuda untuk mempersiapkan diri agar cita-cita untuk mengabdiakan diri kepada NKRI tercapai sebagai Prajurit TNI.
“Oleh karenanya diharapkan para pemuda tidak mempunyai riwayat penyakit yang fatal, memiliki mental dan fisik yang kuat serta nilai akademik yang cukup untuk membantu mendorong saat tahap seleksi berlangsung,” kata Dandim.
“Tes masuk Tamtama TNI AD dilakukan dalam beberapa tahan yaitu tes administrasi, tes kesamaptaan jasmani, tes kesehatan, tes akademik, tes psikologi, dan tes mental ideologi. Sebagai akhir akan dilakukan Pantukhir yaitu pemantauan akhir untuk menentukan calon siswa yang lolos sebagai anggota TNI,” tambahnya.
Selain itu untuk mendapatkan calon anggota TNI AD yang berkualitas, Kodim 1709/Yawa juga melaksanakan program pembinaan fisik bersama secara terpusat yang di laksanakan 2 kali sehari oleh anggota Kodim Yawa untuk membantu menambah atau meningkatkan kemampuan para calon siswa.
“Pada perekrutan calon anggota TNI AD ini tidak ada pungutan biaya sekecil apapun yang mengharuskan para casis untuk membayar. Saya sebagai Dandim juga akan pasti berusaha semaksimal mungkin untuk membantu agar semua calon siswa dari Serui dapat lulus dan mengikuti pendidikan,” tegas Dandim.
“Menjadi seorang prajurit merupakan panggilan jiwa untuk mengabdi kepada Bangsa dan Negara, bukan karena mengikuti kemauan kedua orang tua atau sekedar untuk mencari pekerjaan atau pun dengan alasan lain, saya harap ini murni dari kemauan kata hati kalian untuk mau mengabdikan diri di TNI AD,” jelas Dandim 1709/Yawa.
“Tetap semangat dalam mengikuti tahap seleksi dan yakinkan diri kalian masing-masing bahwa kalian bisa menjadi bagian dari TNI AD, libatkan Tuhan dalam melaksanakan setiap tes, mintalah kepadaNya lewat doa agar diberikan kelancaran dalam mengikuti seleksi calon Tamtama TNI AD,” harap Dandim.
Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih.