Timika ~ Lima kemampuan teritorial menjadi hal yang harus dimiliki oleh setiap prajurit baik Àpkowil maupun Apnonkowil, salah satunya yaitu kemampuan temu cepat dan lapor cepat, terutama terkait dengan stabilitas wilayah seperti indikasi aksi teror, pulket yang menonjol seperti bencana alam, kebakaran, unjuk rasa, tawuran antar warga. Mempunyai kemampuan manajemen teritorial berupa puldata, tabulasi data, klasifikasi wilayah dan laporan berkala, kemampuan penguasaan wilayah dan kemampuan perlawanan rakyat, serta kemampuan komunikasi sosial.
Hal tersebut disampaikan Danramil 1710-03/Kuala Kencana Kapten Inf Akhmad Zaini saat memberikan materi Lima Puanter kepada prajurit Yonif Raider 754/ENK/20/3 Kostrad dalam kegiatan Binsiap Apnonkowil bertempat di Aula Mayonif Raider 754/ENK/20/3 Kostrad Distrik Kuala Kencana, Kab. Mimika, Senin (15/11/2021).
Pada kesempatan tersebut Danramil juga menyampaikan, sebagai prajurit dituntut untuk memiliki sikap teritorial yang merupakan wujud nyata pengamalan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI. Selain itu, implementasi dari sikap teritorial yaitu senyum simpatik, tegur sapa, saling menghormati, menyesuaikan diri dengan lapisan masyarakat dan tata susila akan menciptakan hubungan yang harmonis dengan masyarakat.
“Keharmonisan TNI dengan masyarakat, akan menjadi modal yang sangat penting dalam menghadapi berbagai permasalahan yang timbul di wilayah”, ungkapnya.
Danramil juga berharap, dengan adanya kegiatan ini, para peserta bisa meningkatkan kedekatan dengan masyarakat dengan cara menjalin komunikasi dua arah, menjadi contoh dan teladan dalam mematuhi hukum, disiplin dan tata tertib, baik di lingkungan satuan maupun di lingkungan masyarakat.
“Tingkatkan kepekaan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan satuan terhadap perkembangan situasi secara cermat dan terus menerus sebagai langkah antisipasi dalam menghadapi ancaman yang mungkin timbul”, tandasnya. (Prod/Cen)
