Menjelang perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947, Kodim 1709/Yawa menunjukkan kepeduliannya dengan menggelar Karya Bakti Pembersihan Pura Agung Sabda Bhuana, yang berlokasi di Jl. Waenakawini, Distrik Anotaurei, Kabupaten Kepulauan Yapen, pada Jumat (28/03/2025).
Dalam kegiatan ini, personel Kodim 1709/Yawa bekerja bahu-membahu bersama umat Hindu membersihkan area rumah ibadah serta menyiapkan berbagai sarana dan prasarana guna menyambut perayaan Nyepi. Semangat gotong royong tampak jelas saat para prajurit dan warga saling membantu demi menciptakan suasana yang nyaman bagi umat Hindu dalam melaksanakan prosesi ibadahnya.
Danunit Intel Letda Inf Esrom Ruru, yang mewakili Dandim 1709/Yawa, menegaskan bahwa aksi sosial ini memiliki nilai lebih dari sekadar menjaga kebersihan lingkungan.
“Kebersihan adalah bagian dari iman. Kegiatan ini juga memiliki makna spiritual yang mendalam. Kami hadir di sini untuk memastikan bahwa umat Hindu di wilayah ini bisa beribadah dengan nyaman dalam menyambut Hari Raya Nyepi,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI dalam menjaga keharmonisan antar umat beragama.
“Melalui Karya Bakti ini, kami berharap bisa semakin mempererat toleransi dan kerukunan umat beragama di Kepulauan Yapen,” tambahnya.
Kehadiran prajurit Kodim 1709/Yawa dalam kegiatan ini disambut dengan penuh rasa syukur oleh umat Hindu setempat. Ida Bagus Made Adyana, SE, yang mewakili Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Yapen, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada TNI atas kepeduliannya.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Dandim 1709/Yawa beserta seluruh anggota yang telah bersedia hadir dan membantu kami dalam pembersihan Pura ini. Kehadiran TNI dalam kegiatan ini menunjukkan betapa kuatnya rasa persaudaraan dan kebersamaan di daerah ini,” ujarnya.
Kegiatan sosial ini bukan hanya sekadar menjaga kebersihan, tetapi juga menjadi bukti bahwa TNI selalu hadir di tengah masyarakat untuk mendukung segala bentuk kegiatan keagamaan.
Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan yang terjalin dalam Karya Bakti ini, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah Nyepi dengan tenang, sekaligus semakin memperkuat nilai-nilai toleransi antar umat beragama di Kepulauan Yapen.
