Jayawijaya – TNI dari Satgas Yonif Raider 321/GT Pos Napua memborong hasil bumi masyarakat Papua Pegunungan memborong hasil bumi berupa sayuran dan buah-buhan segar di beberapa Distrik wilayah Kab. Jayawijaya, diantaranya Distrik Asotipo, Distrik Napua, Distrik Hubikosi, dan Distirik Hubikiak.
Melalui kegiatan tersebut, juga membantu Pemerintah Daerah dalam upaya mensejahterakan masyarakat Papua khususnya di wilayah Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad Letkol Inf Ricky J. Wuwung, S.Sos., M.I.P., dalam keterangannya di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua. Jumat (20/1/2023).
“Dalam kegiatan jual beli hasil bumi ini, Satgas Yonif Raider 321/GT mendukung program pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat Papua dengan mewadahi para petani yang menjual hasil bumi berupa sayuran dan buah-buahan,” jelas Dansatgas.
“Satgas Yonif Raider 321/GT membantu memasarkan dengan cara memborong semua hasil bumi masyarakat serta menjadikan solusi untuk para petani dalam pemasaran hasil bumi yang di peroleh masyarakat Papua,” tutur Dansatgas.
Lebih lanjut Dansatgas menambahkan kegiatan memborong hasil bumi masyarakat Papua Pegunungan sudah menjadi program Satgas Yonif Raider 321/GT Pos Napua dalam membantu perekonomian masyarakat.
“Kegiatan ini juga perlu adanya wadah dalam pemasaran hasil bumi yang kita beli dari masyarakat dengan cara bekerjasama dengan PT. Freeport Indonesia untuk membeli hasil bumi masyarakat,” jelas Dansatgas.
“Sayuran dan buah-buahan segar dari hasil bumi masyarakat di wilayah Jayawijaya yang sudah diborong oleh Satgas Yonif Raider 321/GT Pos Napua diantaranya terdata berupa sayur kol (1.500 kg), Labu Siam (978 kg), Sawi (768 kg), Bunga kol (120 kg), Daun bawang (202 ikat), Cabai (250 kg), dan Alpukat (600 kg),” imbuhnya.
Seperti apa yang dilakukan oleh Satgas Yonif Raider 321/GT sebelumnya yang terus berupaya membantu menyejahterakan masyarakat Papua Pegunungan khususnya para petani, dengan tujuan akhir meningkatkan perekonomian dan taraf hidup para petani di wilayah Papua Pegunungan.
Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih.
