Jayawijaya, Bolakme – Kekurangan bahan pokok berupa beras kerap terjadi di masyarakat Papua khususnya di wilayah pegunungan Jayawijaya, sehingga dalam mengantisipasi kekurangan bahan pangan tersebut Satuan Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS memberikan bantuan kepada salah satu warga berupa 1 karung bibit jagung, Sabtu (08/01/21l2).
Letda Inf La Ane selaku Komandan Pos Bolakme menyampaikan, penyerahan bibit jagung tersebut merupakan program satuan dalam melaksanakan pembinaan teritorial kepada masyarakat di wilayah tugas.
“Kami memberikan bibit jagung kepada warga karena sebelumnya kami sudah lebih dulu mengetahui kegiatan warga tersebut sehari harinya. Kami melihat Bapak Dodik Tabuni salah satu warga sangat rajin berkebun, sehingga kami menyerahkan bantuan satu karung bibit jagung tersebut untuk ditanam”, ujarnya.
“Kami berharap apa yang kami serahkan tidak menjadi sia-sia, dan kami juga berpesan kepada Bapak Dodik apabila jagung tersebut siap dipanen, kami bersedia membeli sebagian jagung tersebut dengan harga yang sama di pasaran”, ujar Danpos.
Bapak Dodik menyampaikan ucapan rasa terima kasihnya kepada personil Satgas yang telah membantunya dengan memberikan bibit jagung.
“Saya beserta istri sangat berterima kasih sama Abang-abang tentara dari Pos Bolakme yang sudah kasih kami bibit jagung yang sangat banyak. Saya melihat bibit jagung yang dikasihkan ini cukup baik dan akan saya tanam secepatnya. Kalau panen saya janji akan panggil Abang-abang untuk sama-sama memanennya”, ujarnya.
Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi, S.I.P., selaku Komandan Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS dalam rilis tertulisnya menyampaikan bahwa, bantuan bibit jagung yang diberikan personil Satgas kepada warga adalah salah satu program satuan dalam membantu ketahanan pangan wilayah.
“Keberadaan kami di wilayah penugasan harus selalu dapat memberi manfaat dengan membantu warga memenuhi kebutuhannya. Saya selalu menekankan kepada personil Satgas agar peka terhadap situasi yang terjadi di wilayah penugasan, baik dalam segi keamanan dan juga membantu warga yang kekurangan sandang pangan”, pungkasnya. (Prod/Cen)
