Bacaan doa dan puji-pujian menambah suasana khidmat kegiatan ibadah Minggu yang dipimpin pendeta Jhon Nap, S.Th, bertempat di Gereja Rehobot, Jln. Sulawesi No 21, Kel. Trikora, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Minggu (16/2/2025).
Pada momen ibadah ini, turut hadir Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Thevi A Zebua, S.E., M.M bersama Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih Ny. Rieli Thevi Zebua beserta para pejabat Kodam.
Jenderal Bintang Satu ini, merupakan sosok yang tidak asing bagi para Jemaat Gereja di wilayah Jayapura karena secara rutin berkelanjutan setiap minggunya menyapa dan beribadah bersama dengan masyarakat. Bahkan dikenal sebagai sosok sederhana yang selalu menyuarakan tentang bagaimana hidup damai berdampingan, merawat kebhinekaan, persatuan dan kesatuan, serta keamanan dalam rangka menciptakan stabilitas wilayah guna percepatan pembangunan di Tanah Papua.
Minggu ini merupakan ke-21 kalinya bersafari beribadah di Gereja-Gereja di wilayah Jayapura. Kembali, saat didaulat untuk memberikan sambutannya, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Thevi A. Zebua mengawali dengan memperkenalkan secara singkat dirinya dan keluarga, serta juga memperkenalkan para pejabat Kodam XVII/Cenderawasih yang mendampinginya dalam ibadah di Gereja GKI Rehobot Dok V Jayapura.
Lebih lanjut, Brigjen TNI Thevi menegaskan bahwa Prajurit TNI yang bertugas di Papua memiliki komitmen bahwa kehadirannya untuk melindungi masyarakat dan menciptakan kedamaian serta kesejahteraan di Tanah Papua.
“TNI itu berasal dari rakyat, untuk rakyat dan oleh rakyat. Terlebih nantinya setelah pensiun akan kembali ke masyarakat,” ujar Kasdam.
Tak hanya itu, dengan mengutip firman Tuhan, yakni Roma 13:1-5 dalam pentingnya ketaatan kepada Pemerintah sebagai bagian dari ketetapan Tuhan. Hal ini ia sampaikan karena masih ada beberapa umat yang belum mengerti dan justru mengangkat perbedaan satu sama lain. Berakibat segala sesuatu kebijakan yang berkaitan dengan Pemerintahan selalu dianggap berlawanan dengan kemanusiaan.
“Firman ini saya sampaikan, bahwa tidak benar berlawanan dengan kemanusiaan. Oleh sebab itu, mari kita dukung Pemerintah,” tegasnya.
Kasdam juga mengajak masyarakat untuk mendukung pemimpin yang terpilih dalam Pilkada Papua meskipu saat ini dalam proses Pilkada terdapat yang sudah ditetapkan dan ada yang masih berproses. Untuk itu, diharapkan untuk dukung proses yang sedang berjalan tersebut.
“Mari kita ikuti, siapapun yang menjadi pemimpin di Papua, di daerah Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan seluruh tanah Papua ini harus kita dukung,” ajak Kasdam.
Selain itu, Kasdam juga berkesempatan menepis isu negatif mengenai program pemerintah, seperti Food Estate dan Makan Bergizi Gratis, dengan menegaskan bahwa pemerintah tidak akan menyengsarakan rakyatnya.
Sebagai wujud nyata kehadiran TNI, Kasdam menyampaikan bahwa TNI akan selalu aktif dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk mendukung pendidikan dan pelayanan gereja di Papua.
“Kodam mengundang pihak Gereja. Mari kita bersama-sama berkolaborasi dan Kodam selalu siap bila dibutuhkan bantuannya dalam pelayanan sosial dan keagamaan,” ujarnya.
Dalam akhir sambutannya, Kasdam berharap kedamaian dan kesejahteraan dapat terus terjaga di Papua. Usai memberikan sambutannya, Kasdam memberikan Alkitab edisi ke-2 dari Lembaga Alkitab Indonesia dan materi Aspen Spirit sebagai bentuk dukungan bagi pelayanan gereja.
Turut hadir dalam rombongan Kolonel Inf Luhut B. Sidabariba (Asintel Kasdam XVII/Cen), Kolonel Inf Saut Batara Martua R., S.Sos., M.M (Pamen Ahli Bid. Hukum dan Humaniter), Kolonel Cku Ferddy Situmorang, S.E., M.M (Kakudam XVII/Cen), Kolonel Arm Agung Nugroho, S. Sos (Kabintaljarahdam XVII/Cen), Kolonel Inf Dominggus Lopes, S.Sos (Kajasdam XVII/Cen), Letkol Inf Yoannes Andi Wibowo (Waaspers Kasdam XVII/Cen) dan Letkol Cpm Agustinus K. Lerebulan, S.H., M.H.(Wadan Pomdam XVII/Cen).