Guna menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat, personel gabungan TNI-Polri menggelar Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) dengan menyasar peredaran minuman keras (Miras) lokal jenis sagero di Kampung Wogekel, Distrik Ilwayab, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Sabtu (15/2/2025).
Operasi ini melibatkan personel Babinsa Pos Ramil Ilwayab Koramil 1707-04/Kimaam, Pospol Ilwayab, Pospol Airud, Pos AL, serta Satgas Yonif 141/AYJP.
Dipimpin langsung oleh Kapospol Ilwayab, Ipda Joni T., yang menekankan pentingnya menekan peredaran miras lokal guna mencegah kerusuhan dan menjaga stabilitas keamanan wilayah.
Sementara itu, Danramil 1707-04/Kimaam Lettu Inf Abdullah Latupono, S.Sos, menyatakan dalam pernyataannya operasi ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif, serta memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak lagi memproduksi dan mengonsumsi Miras lokal.
“Operasi ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian TNI-Polri dalam memberantas peredaran Miras yang sering menjadi pemicu gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Kami ingin memastikan bahwa lingkungan tetap damai dan aktivitas masyarakat tidak terganggu akibat konsumsi miras,” ungkap Lettu Inf Latupono.
Dalam operasi kali ini, petugas yang terlibat menyisir perkebunan kelapa di Kampung Wogekel dan melakukan pemeriksaan setiap pohon. Jika ditemukan botol atau jerigen yang tergantung sebagai alat penampung air nira kelapa, petugas langsung menurunkan dan membuang isinya. Salah satu lokasi yang ditemukan dalam operasi ini berada di kebun milik warga berinisial HS.
Dandim 1707/Merauke Letkol Inf Johny Nofriady, S.E., M.Han., melalui Danramil Kimaam, menjelaskan bahwa Miras lokal jenis sagero ini berasal dari air bunga kelapa yang kemudian diproses hingga menjadi minuman beralkohol.
“Setiap ada bunga kelapa yang masih menyatu, ujungnya dipotong, lalu dipasangkan botol plastik atau jerigen sebagai alat tampung. Setelah disaring dan diolah, air bunga kelapa ini berubah menjadi minuman keras,” jelasnya.
Diharapkan dengan adanya operasi ini, masyarakat semakin sadar akan bahaya Miras dan dampaknya terhadap keamanan serta kesehatan.
