Komitmen Pemerintah untuk masyarakat Agandugume Kab. Puncak terhindar dari bencana kelaparan karena cuaca ekstrem, kini benar-benar akan terealisasi dengan adanya pembangunan gudang logistik yang dilakukan oleh TNI bekerjasama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Terkait hal ini, Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan, S.E.,M.M mengungkapkan proses pembangunan gudang logistik di Agandugume Puncak sedang berjalan sebagai bentuk misi kemanusiaan agar masyarakat terhindar dari bencana kelaparan.
“Kehadiran TNI di Agandugume bukan untuk operasi militer, tetapi sebagai bentuk misi kemanusiaan membangun gudang logistik bekerjasama dengan BNPB,” ungkapnya.
“Gudang tersebut sangat dibutuhkan bagi masyarakat. Terlebih di gudang itu akan disimpan bahan-bahan logistik bantuan pemerintah bagi masyarakat Agandugume,” imbuh Candra.
Demikian pula pada musim ekstrem yang sudah rutin terjadi tiba, akan merusak tanaman masyarakat Agandugume dan wilayah sekitarnya, sehingga dengan adanya keberadaan gudang logistik yang dibangun tersebut maka masyarakat tidak akan kelaparan lagi karena bahan makanan sudah tersedia di gudang dan tinggal dibagikan kepada masyarakat.
“Memang benar bahwa keberadaan gudang logistik itu bermanfaat bagi masyarakat untuk menyimpan hasil kebun atau hasil panennya. Jika pun tanaman rusak, maka bahan makanan sudah tersedia di gudang dan tinggal dibagikan kepada masyarakat. Ini seiring harapan masyarakat dalam mengatasi kesulitan karena cuaca ekstrem dan stok makanan yang sangat terbatas saat menghadapi bencana,” tegas Candra.
“BMKG sudah mengingatkan adanya potensi terjadinya cuaca ekstrem pada bulan awal s.d pertengahan tahun 2024. Untuk itu, dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, sehingga keberadaan gudang logistik ini sangat dibutuhkan masyarakat Agandugme dan sekitarnya,” jelas Kapendam.
“Pembangunan gudang logistik ini mendapat sambutan baik dari masyarakat. Hal tersebut dapat dilihat saat diadakannya bakar batu antara masyarakat dan Satgas Yonif 751/VJS,” tutup Candra.
