Timika ~ Budaya Gotong royong adalah identitas nasional yang diturunkan leluhur kita, karenanya kita seharusnya mampu terus menjaga dan melestarikan warisan budaya leluhur dalam kehidupan sehari-hari. Jika dilihat sepintas, gotong-royong terlihat hal yang mudah dilakukan dan sederhana, namun dibalik kesederhanaannya itu menyimpan berbagai nilai dan dapat memberi nilai-nilai positif bagi kehidupan bermasyarakat.
Serda Melvin, Babinsa Koramil 1710-05/Jila bersama rekan-rekannya terpanggil untuk mengingatkan kembali pada masyarakat di desa binaannya akan arti penting Gotong-royong. Bertolak dari tujuan tersebut, Serda Melvin melaksanakan Kerja Bhakti pembersihan Kp. Deloa, Distrik Jila, Senin (01/11/2021).
Kegiatan ini dilatarbelakangi karena kondisi kampung yang sudah ditumbuhi rerumputan tinggi sehingga pandangan menjadi terbatas dan kondisinya menjadi gelap apalagi di malam hari.
Upaya pembersihan dilakukan menggunakan peralatan swadaya berupa parang untuk memotong rumput. Usai dipotong, rumput dikumpulkan untuk dibakar.
“Kondisi kampung jika rumput sudah tinggi rawan menjadi tempat bersarang binatang berbahaya seperti ular yang bisa mencelakai warga masyarakat yang sedang melintas”, ujar Serda Melvin.
Masyarakat merasa senang dengan adanya dorongan dari Babinsa untuk bersama-sama melaksanakan gotong royong. Tidak hanya Kerja Bhakti, Babinsa dan warga juga mengadakan acara makan siang bersama sehingga semakin menumbuhkan rasa persaudaraan antara TNI dan rakyat. (Prod/Cen)
