Soliditas Prajurit TNI-Polri Berbagi Kebahagiaan Kepada Anak-Anak Intan Jaya

Intan Jaya – Kebersamaan TNI-POLRI di daerah penugasan Intan Jaya, mungkin harus diteladani oleh seluruh prajurit TNI dan Polri dimanapun berada.

Jika beberapa kali melihat dan mendengar di media-media, prajurit TNI dan Polri melaksanakan kegiatan-kegiatan yang menunjukkan bagaimana kebersamaan, sepertinya halnya dengan yang berada di Intan Jaya.

Diketahui bersama, saat ini di Intan Jaya, Papua, tergelar pasukan TNI dan Polri, baik pasukan organik seperti Koramil dan Polres, juga mereka yang tergabung Satuan Tugas (Satgas). Satuan TNI yang mendapatkan kehormatan bertugas saat ini adalah Pasukan Kostrad dari Batalyon Infanteri Para Raider 305/Tengkorak. Bersama dengan Satgas Damai Cartenz pimpinan AKBP Christian Kadang.

Setiap kegiatan di Intan Jaya, selalu dilaksanakan bersama-sama oleh unsur TNI dan Polri. Jika ide kegiatan berasal dari TNI, maka Polri akan terlibat, begitu juga sebaliknya.

Sebagai contoh, pembuatan sekaligus pemasangan baliho Papua Penuh Damai (PAPEDA), dalam rangka menyampaikan pesan damai kepada masyarakat Intan Jaya merupakan ide dari TNI. Anak buah Christian bersama anggota Polres dan Koramil dengan semangat bekerja sampai dengan pemasangan di lokasi-lokasi strategis di Kabupaten Intan Jaya, Sabtu (29/10/2022).

Kali ini, Polri dengan program penjemputan dan pengantaran anak sekolah, juga dilaksanakan bersama degan para Prajurit Batalyon Infanteri Para Raider 305/Tengkorak.

“Jangan berfikir untuk berhasil dalam penugasan, jika kita sesama aparat tidak kompak, tidak solid apalagi saling menjatuhkan. Hilangkan ego masing-masing. Jangan ada yang berfikir bekerja untuk mendapatkan keuntungan, apalagi itu yang sifatnya materi,” tegas Letkol Inf Ardiansyah Danyonif Para Raider 305/Tengkorak saat briefing bersama-sama dengan seluruh Aparat Keamanan di Intan Jaya.

Sementara itu, AKBP Christian Kadang panggilan akrab sang pemimpin pasukan Damai Cartenz sangat setuju dengan pernyataan dan ketegasan Danyonif Para Raider 305/Tengkorak.

“Betul sekali. Jika semua kita lakukan bersama-sama. Maka semua akan berhasil baik,” ungkap Christian.

Kegiatan penjemputan dan pengantaran anak sekolah dilaksanakan setiap hari sekolah. Dengan memanfaatkan truk milik pasukan Polri. Selanjutnya prajurit TNI dan Polri memberikan pelayanan terbaik buat anak-anak Intan Jaya. Bahkan, Mama-mama yang akan ke Kota Sugapa pun dibarengkan bersama anak-anak.

“Amakanie, terimakasih”, ucap mereka setelah sampai sekolah dan turun dari kendaraan.

Betapa bahagianya anak-anak Intan Jaya mendapatkan pelayanan penjemputan dan pengantaran ke sekolah, meskipun hanya dengan kendaraan truk. Sungguh suasana yang berbeda dengan kehidupan di kota-kota yang penuh kemewahan. Tidak ada supir yang mengantar jemput anak majikannya dengan kendaraan-kendaraan mewah. Tidak ada juga antrian kendaraan di sepanjang pagar sekolah menjelang selesainya pelajaran sekolah.

Dibalik itu, semua riang, semua bahagia. Apalagi sepulang sekolah mereka bisa mampir untuk sekedar mencari Bapa Peter agar diberikan gula-gula, sekaligun makan siang di Pos.

“Biarkan kami para prajurit TNI dan Polri yang melayani,” ungkapnya.

Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih.

Check Also

Sambut HUT Ke-61, Kodam XVII/Cenderawasih Gelar Karya Bakti Bersihkan Sampah Pasar Youtefa

Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Kodam XVII/Cenderawasih ke-61, sejumlah kegiatan dilaksanakan termasuk …