Tangis Haru Saat Acara Pamitan Purna Tugas Satgas Pamovitnas PT. FI Yonif 631/ATG

Mimika ~ Dengan berakhirnya masa penugasan Satgas Pamovitnas PT. FI Yonif 631/ATG dilepas dengan tangis dan haru oleh masyarakat Waa Banti, Distrik Tembagapura, Papua Tengah, Minggu, (17/12/2023).

Tugas sebagai penjaga ring luar obyek vital nasional, segala rangkaian acara serah terima telah selesai dilaksanakan dan tiba waktunya acara pelepasan dan pamitan bagi anggota Satgas Pos Banti Yonif 631/ATG untuk kembali Home Base yang terletak di Kota Cantik Palangka Raya – Kalimantan tengah.

Letkol Inf Dwi Harry Wibowo, S.E., M.M. Si. selaku Dansatgas Pamovitnas PT. FI Yonif 631/Atg menyampaikan bahwa tangis haru masyarakat yang mengiringi kepergian Satgas Yonif 631/ATG merupakan wujud nyata kedekatan prajurit Ksatria Antang dengan masyarakat khususnya yang ada di Desa Waa Banti.

“Warga sengaja hadir dan berkumpul melepas para prajurit Ksatria Antang memberikan ucapan selamat jalan yang mereka anggap suatu perpisahan kepada para anggota Satgas Yonif 631/ATG khususnya Pos Banti, yang akan kembali  menuju Home Base dalam rangka purna tugas,” ungkap Dansatgas.

Sementara itu, Martina Natkime (53) merupakan salah satu tokoh wanita di Desa Waa Banti, mengungkapkan rasa sedih dan kehilangan atas selesainya tugas Satgas di daerahnya.

“Kami merasa sedih, ketika harus berpisah dengan teman-teman TNI Pos Banti dari Satgas Yonif 631/ATG yang sudah kami anggap seperti anak saudara sendiri,  mereka selalu ada buat kami dan selalu membantu kami dalam setiap kesulitan yang kami alami. Mulai dari evakuasi orang sakit, evakuasi ibu-ibu melahirkan, mengajar anak-anak yang tidak sekolah dan masih banyak lagi,” ucapnya.

Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih

Check Also

Di Merauke, Kasad Beri Pengarahan kepada Prajurit, Persit dan PNS TNI AD

Hidup sederhana, keluarga yang harmonis dan sehat, semangat maupun antusias dalam bertugas, menjaga kepercayaan masyarakat …