Boven Digoel – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1711-01/WRK Serka Syukur bersama rekannya mendampingi pelaksanaan edukasi penyakit kaki gajah atau Filariasis oleh tenaga medis Puskesmas Waropko kepada siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) Inpres Itcan, Kampung Itcan Distrik Waropko Kab. Boven Digoel, Kamis (17/11/2022).
Selain memberikan edukasi, pihak Puskesmas Waropko juga memberikan tablet obat untuk mencegah penyakit kaki gajah.
Maria selaku Bidan Puskesmas Waropko menyampaikan bahwa Filariasis atau yang lebih dikenal dengan kaki gajah adalah salah satu jenis penyakit menular dan penularannya sendiri melalui nyamuk.
“Penyakit kaki gajah ini bisa menular kepada siapa saja, entah itu anak kecil hingga dewasa, dan untuk penularannya sendiri melalui gigitan nyamuk yang sebelumnya sudah terinfeksi. Oleh karena itu, adek-adek saat dimana pun berada khususnya saat tidur dirumah usahakan menggunakan kelambu dan ingatkan orang tua kalian untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah untuk mencegah nyamuk berkembang biak,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Serka Syukur juga mengatakan bahwa di Kampung Itcan penyakit kaki gajah masih banyak ditemukan dan harapannya dengan pemberian edukasi ini dapat menyadarkan masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatannya masing-masing.
“Penderita kaki gajah disini masih banyak dan langkah yang diambil oleh Puskesmas Waropko sangatlah tepat dengan memberikan edukasi serta pemberian obat kepada masyarakat sejak usia dini, karena penyakit ini bisa menular kepada siapa saja. Selaku Babinsa saya berharap masyarakat lebih peduli dan sadar pentingnya pola hidup sehat saat dimana pun berada, serta apabila mendapati keluarganya yang sakit langsung melapor dan konsultasi ke pihak kesehatan terdekat agar segera ditindaklanjuti,” tutupnya.
Otentifikasi : Pendam XVII/Cenderawasih.
